Pengertian Bisnis

Pengertian bisnis – Kata bisnis sudah terdengar tidak asing dalam telinga masyarakat hampir di seluruh dunia. Kata bisnis sendiri sejarahnya berawal dari bahasa Inggris yaitu business, dan kata dasar busy yang artinya sibuk dalam konteks individual maupun kelompok.

Pengertian Bisnis

Pengertian Bisnis

Secara umum, bisnis adalah suatu kegiatan atau pekerjaan yang memberikan suatu hasil seperti keuntungan ataupun  kerugian dalam melakukannya.

Namun, jika diambil dalam konteks entitas. Bisnis adalah suatu kegiatan komersial atau industri yang dilakukan oleh suatu organisasi atau badan lain dalam mencari suatu keuntungan.

Jadi secara singkatnya, bisnis berarti ialah segala bentuk kegiatan yang dilakukan oleh individu atau kelompok dalam mencari keuntungan.

Pengertian bisnis menurut para ahli

  • Grififin dan Ebert (2007)

Bisnis adalah organisasi atau kelompok yang menyediakan barang atau jasa dengan tujuan mendapatkan laba atau keuntungan.

  • Hughes dan Kapoor

Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan secara individu atau organisasi dalam menghasilkan dan menjual barang atau jasa untuk mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.

  • Owen

Bisnis adalah perusahaan atau badan organisasi yang berhubungan langsung dengan produsen atau distributor barang untuk dijual ke pasaran dan memberikan harga pada setiap jasanya.

  • Jeff Madura

Bisnis adalah sebuah perusahaan yang menyediakan produk layanan yang diminati oleh masyarakat.

  • R. Dicksee

Bisnis adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan bagi yang melakukannya atau bagi yang berkepentingan dalam terjadinya kegiatan tersebut.

Baca Juga:

Cara Menjadi Reseller

Jenis-jenis Bisnis

Jenis-jenis Bisnis

Jenis Bisnis Berdasarkan Kegiatannya

  • Bisnis Ekstraktif

Bisnis ekstraktif adalah bisnis yang mengelola kekayaan alam seperti yang ada di perut bumi. Misalnya seperti pertambangan yang meliputi, tembaga, emas, batubara, minyak bumi, dan lain sebagainya.

  • Bisnis Agraris

Bisnis agraris adalah Suatu kegiatan yang berhubungan dengan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan dan perikanan.

  • Bisnis Industri

Bisnis industri adalah bisnis yang bergerak di bidang manufaktur. Misalnya seperti, industry textile, kertas, mebel, industri kapal laut, dan lain sebagainya.

  • Bisnis Jasa

Bisnis jasa adalah bisnis yang dilakukan tanpa adanya barang jadi atau produk yang tidak berwujud. Misalnya seperti, perbankan, penddikan, pariwisata, dan lain sebagainya.

Jenis bisnis berdasarkan kegunaanya

  • Kegunaan Dalam Segi Bentuk (Form Utility)

Bisnis dengan kegiatan yang merubah bentuk benda menjadi bentuk yang berbeda yang lebih menarik lagi, sehingga bisa lebih bermanfaat bagi kebutuhan masyarakat. Misalnya seperti, bisnis garment, meubel, roti, dan lain sebagainya.

  • Kegunaan Dalam Segi Tempat (Place Utility)

Bisnis yang melakukan pemindahan sesuatu tertentu dari satu tempat ke tempat lainnya agar bisa lebih dimanfaatkan lagi. Misalnya seperti, bisnis di bidang transportasi atau traveler.

  • Kegunaan Dalam Segi Waktu (Time Utility)

Bisnis dengan kegiatan penyimpanan dalam jangka waktu tertentu. Misalnya seperti, Pergudangan, tempat penyimpanan barang, bulog, dan lain sebagainya.

  • Kegunaan Dalam Segi Pemilikan (Possession Utility)

Bisnis yang dijalankan dengan membangun atau memenuhi fungsi kepemilikan terhadap barang atau jasa. Misalnya seperti, pertokoan, perdagangan, dan lain sebagainya.

Baca Juga:

Bisnis Yang Menguntungkan

Contoh Bisnis

Contoh Bisnis

Berikut beberapa contoh bisnis yang bisa jadi pilihanmu :

Bisnis Franchise Minuman Atau Makanan

Bisnis franchise adalah dimana kita membuka sebuah usaha yang sudah dibangun lama oleh orang lain. Jadi bisa disebut kita menjalankan bisnis namun hak ciptanya tetap milik orang lain.

Tentu kita juga harus mengeluarkan modal yang sudah disetujui oleh kedua belah pihak, begitupun dengan keuntungannya.

Bisnis franchise minuman dan makanan kini sudah banyak ditemukan hampir diseluruh perkotaan. Mulai dari minuman soda, susu, teh, kopi, makanan ringan, makanan basah, dan lain sebagainya.

Bisnis Pulsa

Pada era sekarang hampir setiap orang sudah memiliki gadget untuk sarana komunikasi, baik jarak dekat maupun jarak jauh. Dan tidak menutup kemungkinan pada era yang modern ini, anak-anak sekalipun sudah diperbolehkan untuk memiliki gadget.

Bisnis pulsa bisa menjadi salah satu peluang besar untuk mencari keuntungan pada era yang sekarang serba modern, dimana gadget dan pulsaa sudah bisa dikatakan sebagai pasangan yang sulit untuk dipisahkan.

Bisnis Jasa

Dalam membangun bisnis jasa mungkin hanya sebagian orang yang bisa melakukannya. Karena hanya orang yang memiliki keterampilan, pendidikan atau pengetahuan yang cukup untuk dihandalkan lah yang bisa membuka bisnis tersebut.

Misalnya seperti bisnis jasa desain grafis, jasa penulis, jasa photo, jasa penerjemah, jasa guru atau les private, dan masih banyak lagi bisnis jasa lainnya.

Atau mungkin bisa juga jika anda tidak memiliki keterampilan atau pengetahuan yang cukup, tapi ingin membuka bisnis jasa. Anda bisa melakukannya, hanya saja anda membutuhkan modal yang cukup tinggi dalam membangunnya.

Misalnya seperti jasa angkutan umum, jasa bus pariwisata dan lain sebagainya.

Fungsi dan Manfaat Bisnis

Fungsi dan Manfaat Bisnis

Fungsi Bisnis

Dikutip dalam buku “The World of Business” menurut Steinhoff, bisnis mempunyai tiga fungsi utama, yaitu :

  1. Mencari atau memperoleh bahan baku (acquiring raw material).
  2. Mendistribusikan produk atau barang ke pelanggan (distributing product to consumer).
  3. Mengelola atau memanufaktur bahan baku menjadi sebuah produk (manufacturing raw materials into product).

Fungsi utama dalam sebuah bisnis pada intinya adalah merubah atau memproses ulang sesuatu yang awalnya bernilai kecil atau bahkan tidak bermanfaat sama sekali, menjadi bentuk lain yang mempunyai nilai tinggi atau menjadi bermanfaat.

Lebih detailnya fungsi bisnis meliputi empat hal, sebagai berikut :

  • Fungsi Produksi

Fungsi produksi adalah fungsi dalam bisnis yang bisa menghasilkan sebuah produk atau jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat.

  • Fungsi Distribusi

Fungsi distribusi adalah fungsi dalam bisnis yang bisa menyalurkan sebuah produk atau jasa ke berbagai tempat yang mudah dijangkau atau dikenali oleh pelanggan.

  • Fungsi Penjualan

Fungsi penjualan adalah ketika individu atau perusahaan berhasil membangun sebuah produk atau jasa, lalu memasarkannya kepada pelanggan yang membutuhkan guna mencari sebuah keuntungan.

  • Fungsi Pemasaran

Fungsi pemasaran sama halnya seperti fungsi penjualan, atau fungsi bisnis yang berkaitan dengan penjualan. Ketika sebuah produk atau jasa yang sudah jadi kemudian dipasarkan kepada khalayak ramai demi mendapatkan keuntungan.

Manfaat Bisnis

  • Meraih Penghargaan Dan Pengakuan Yang Baik

Bisnis yang berhasil dibangun kemudian berkembang dengan baik, semua produk atau jasa yang berhasil dibangun memiliki kontribusi yang baik bagi kehidupan masyarakat luas.

Tentu akan mendapatkan sebuah penghargaan serta pengakuan yang positif dari masyarakat itu sendiri. Apalagi jika bisnis tersebut sudah terkenal positif hampir ke seluruh dunia.

  • Menjadi Pemimpin Atau Bos

Banyak contoh tokoh-tokoh sukses yang berhasil menjadi seorang pemimpin atau bos dari bisnis yang dibangunnya.

Memang tidak mudah dan butuh perjuangan, namun jika ditekuni serta diyakini. Siapa saja bisa berhasil menjadi bos atau pemimpin dalam bisnis yang dibangunnya tersebut.

  • Memiliki Aturan Sendiri

Berbeda saat kita kita bekerja dengan orang lain, atau berada di bawah bisnis milik orang lain. Di dalam bisnis yang kita bangun, kita juga bisa menentukan aturan sesuai keinginan kita sendiri.

Tanpa adanya tekanan atau desakan dari orang lain, kita bisa membuat aturan terhadap bisnis kita sendiri. Mulai dari aturan waktu kerja, keuangan, dan sebagainya.

  • Masa Depan Yang Lebih Baik

Jika anda semangat, tekun, serta pantang menyerah dalam menjalankan bisnis anda tersebut. Maka akan ada peluang besar bagi anda untuk memiliki masa depan yang cerah.

Tujuan dan Konsep Bisnis

Tujuan dan Konsep

Tujuan utama dari bisnis itu sendiri sebenarnya adalah untuk dapat meraih keuntungan atau laba. Tujuan tersebut bisa diperoleh dengan cara memproduksi suatu barang atau jasa lalu memasarkannya atau menjualnya.

Bisnis memang memiliki berbagai macam jenis, namun tujuannya tetap sama yaitu berorientasi pada profit. Namun bisnis juga memiliki tujuan lain, diantaranya yaitu :

  • Memproduksi atau menyediakan barang atau jasa yang diminati masyarakat.
  • Meningkatkan kesejahteraan kehidupan pemilik bisnis dan orang-orang yang terlibat di dalam bisnis tersebut.
  • Meningkatkan perkembangan ekonomi masyarakat.
  • Meningkatkan lapangan kerja bagi masyarakat.
  • Mempermudah masyarakat untuk memperoleh kebutuhan sehari-hari.
  • Menunjukkan eksistensi pebisnis dari waktu ke waktu.

Sedangkan menurut salah satu ahli bisnis, yaitu Sternberg. Tujuan bisnis adalah melipat gandakan nilai ekonomis atau keuntungan si pemilik bisnis melalui penjualan barang atau jasa yang ditawarkannya kepada masyarakat.

Sedangkan dalam membangun sebuah bisnis, anda harus mempunyai konsepnya terlebih dahulu. Dalam konsep bisnis biasanya ada point-point penting yang bisa disesuaikan dengan bisnis yang akan dibangun.

Berikut inilah beberapa tahapan dalam membuat konsep bisnis, yaitu :

  1. Menentukan nama bisnis atau perusahaan
  2. Menentukan tujuan bisnis atau perusahaan
  3. Menentukan produk atau jasa yang akan dijual
  4. Menentukan target pasar
  5. Buat pembukuan tentang keuangan bisnis

Bentuk Dasar Kepemilikan Bisnis

Bentuk Dasar Kepemilikan

Setiap negara memiliki bentuk kepemilikan bisnis yang berbeda-beda. Namun ada beberapa beberapa bentuk kepemilikan bisnis yang sudah dianggap umum, antara lain sebagai berikut :

  • Perusahaan Individual

Perusahaan individual adalah perusahaan yang dipegang hanya oleh satu orang. Memiliki tanggung jawab penuh atas harta yang diperoleh dari perusahaan tersebut.

Perusahaan ini dikelola secara individu, modal yang dikeluarkan adalah modal sendiri, dan kelangsungan perusahaan sepenuhnya adalah tanggung jawab sendiri.

  • Persekutuan

Bisnis atau perusahaan yang dikelola oleh dua orang atau lebih dalam mencapai keuntungan yang sama disebut persekutuan.

Sama halnya seperti perusahaan individual, setiap anggota persekutuan memiliki tanggung jawab penuh atas harta yang diperoleh. Persekutuan dibagi menjadi 2 kelompok yaitu, persekutuan komanditer dan firma.

  • Perseroan

Perseroan adalah bisnis kepemilikan yang dipegang oleh dua orang atau lebih namun diawasi oleh dewan direktur. Setiap anggota memiliki tanggung jawab penuh terhadap harta yang diperoleh perusahaan.

  • Koperasi

Koperasi adalah bisnis kepemilikan yang beranggotakan badan hukum koperasi yang kegiatannya dilandasi dengan prinsip koperasi atau sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.

Tujuan koperasi itu sendiri adalah untuk menyejahterakan anggotanya. Koperasi memiliki identitas ganda, yaitu menjadi pemilik sekalius pengguna jasa koperasi itu sendiri.

Penutup

Jadi dapat disimpulkan bahwa bisnis berarti ialah suatu kegiatan jual beli, pekerjaan atau profesi atau kegiatan komersial lainnya yang melibatkan suatu anggota dalam menawarkan sebuah barang atau jasa demi meraih suatu keuntungan.

Dan keuntungan di dalam bisnis tidak harus selalu berupa uang, keuntungan dalam bisnis bisa dalam bentuk lain yang sudah diakui oleh suatu entitas yang terlibat dalam kegiatan bisnis itu sendiri, misalnya relasi.

Demikianlah penjelasan-penjelasan mengenai bisnis yang dapat disampaikan pada artikel kali ini. Semoga penjelasan di atas bisa menarik kalian untuk dapat mencoba membangun sebuah bisnis, dan semoga bisa bermanfaat bagi kalian semua.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top