Domain adalah identitas dari suatu website sehingga penting untuk membuat nama domain terbaik yang menunjukkan bisnis. Akan lebih baik jika nama domain tersebut tidak diganti-ganti. Namun, meski sulit bisa saja domain perlu diubah jika memiliki alasan yang kuat.
Domain merupakan identitas dari website atau konten yang dibuat sehingga perlu pertimbangan matang. Berikut akan dijabarkan alasan mengganti nama domain di website serta apa pengaruhnya. Mari kita simak bersama.
Contents
Alasan Mengganti Nama Domain di Website
Ada beberapa alasan kuat kenapa seseorang akhirnya ingin mengganti nama domain mereka. Sebelum menggantikannya, pastikan bahwa alasan ini masuk dalam salah satu pertimbangan Anda sehingga menjadi keputusan yang tepat untuk mengganti domain.
1. Ada Perubahan Nama Bisnis
Alasan mengganti nama domain yang pertama adalah karena adanya perubahan dari nama bisnis atau perusahaan yang sedang Anda jalankan. Jika website Anda sebelumnya menggunakan nama bisnis yang lama, maka perubahan domain perlu dilakukan.
Tujuanya adalah untuk membuat nama bisnis yang baru menjadi dikenal lebih luas dan membuat merek perusahaan menjadi lebih jelas.
2. Rebranding
Jika dalam perjalanan bisnis Anda mengalami rebranding, maka perubahan domain dirasa masuk akal untuk membuatnya sesuai dengan bisnis yang Anda jalankan. Setiap domain website memiliki fungsi untuk membuat brand bisnis menjadi lebih dikenal.
Namun, jika terjadi perubahan dari segi jenis produksi, target pasar, sampai dengan jasa yang diberikan maka secara otomatis domain juga perlu diubah. Tujuannya agar website dapat merepresentasikan bisnis Anda dengan baik dan agar mudah diingat oleh pengunjung internet.
Contohnya pada saat Anda memulai bisnis jasa sewa mobil di Medan dengan nama domain yaitu sewamobilmedan.com. Kemudian, dalam perjalanan bisnis Anda tiba-tiba perusahan ingin mengubah haluan bisnisnya karena kurang menguntungkan.
Perusahaan ingin beralih ke jasa paket wisata liburan ke Medan. Oleh sebab itu, nama domainnya bisa diganti menjadi medantourmurah.com
3. Perubahan Ekstensi
Ekstensi domain merupakan nama paling belakang dari alamat website. Contohnya yaitu .com, .net, .id, .dsb. Nama eksternsi tersebut mencerminkan konten website yang berbeda-beda.
Contohnya adalah .com dipakai untuk komersial, .net untuk website yang berkaitan dengan jaringan internet, .id untuk pengunjung Indonesia, dsb. Jadi, apabila terjadi kesalahan dalam memilih ekstensi ini juga bisa menyebabkan kerugian dalam hal traffic.
Oleh sebab itu, Anda bisa mengubah ekstensi domain ini apabila diperlukan.
Pengaruh Mengganti Nama Domain
Setelah mengetahui alasan mengganti nama domain, penting untuk memahami bagaimana pengaruhnya saat mengalami perubahan domain tersebut. Resiko mengubah nama domain bisa menyebabkan perubahan kinerja website dan traffic pengunjung.
Hal ini karena pelanggan yang mulanya biasa berkunjung ke domain lama sudah tidak bisa mendapatkan akses kembali. Jadi, mereka akan kebingungan dan traffic domain baru Anda bisa mengalami penurunan.
Jadi, jika dirasa tidak memiliki alasan yang kuat seperti di atas, lebih baik tidak mengubah nama domain. Disarankan juga untuk membuat nama domain baru saja dan bangun kembali website yang baru.
Pakai juga hosting yang berkualitas agar performa website menjadi lebih baik dan cepat. Salah satunya adalah dengan menggunakan VPS (Virtual Private Server) yang membuat loading lebih cepat dan stabil. Harga VPS Niagahoster terbilang murah dengan fiturnya yang banyak.
Kesimpulan
Demikian penjelasan mengenai alasan mengganti nama domain dan pengaruhnya pada website. Pikirkan baik-baik perubahan domain yang Anda lakukan apakah menguntungkan atau justru merugikan. Beli domain, hosting, dan VPS di Niagahoster untuk harga terbaik dan berkualitas.